Sejarah Franchise Kebab

Pada abad ke-8, kebab diperkirakan menyebar dari Persia ke seluruh Timur Tengah, baru kemudian pada abad ke-15 kebab sampai di India. Di abad ke-16 tentara Turki mulai mempopulerkannya ke seluruh dunia. Jadi, asal kebab ini bukan dari Turki ya, melainkan Persia, tapi dipopulerkan oleh tentara Turki.
Nama kebab ini pun konon berasal dari dari diksi persia, kabab, yang memiliki arti sebagai makanan yang ditusuk dan dipanggang. Jadi nama kebab ini bagi Indonesia sendiri lebih merujuk kepada masakan bernama sate, yang cara memasak dan penyajiannya sama dengan istilah kebab ini.
Istilah doner dalam Bahasa Turki memiliki arti memutar. Selain shis kebab yang artinya lebih kepada cara memasak daging dengan cara ditusuk dengan pedang, doner kebab memiliki cara memasak yang berbeda. Franchise Kebab
Daging yang telah dimarinasi ditumpuk vertikal layaknya gulungan benang, lalu daging tersebut dipanggang dengan cara memutar. Setelah matang, datang tersebut diiris dan diisi ke dalam roti bersama isian sayur-mayur serta saus.
Di Indonesia sendiri, doner kebab mulai populer sejak tahun 2005. Ada beberapa perusahaan yang memiliki andil besar dalam memopulerkan kebab. Mulanya perusahaan ini menjual kebab dengan gerobak di pinggir jalan, tapi kini ia menjelma menjadi salah satu waralaba besar di dunia.
Di Indonesia, Shish kebab tak begitu dikenal. Orang Indonesia lebih mengenal doner kebab. Nah, Doner kebab ini menjadi makanan yang populer di Timur Tengah khususnya sebagai makanan ciri khas Turki.
Dari buku Food Culture in The Near East, Middle East, and North Africa, diketahui makanan ini pertama kali dibuat di kawasan Anatolia yang masih termasuk wilayah Turki. Penamaan kata Doner yakni dari bahasa Turki yang artinya ‘memutar’.
Maksud memutar tersebut mengarah pada proses dimasaknya daging sebagai isi kebab ini. Daging sapi yang sudah dimarinasi kemudian akan digulung membentuk seperti gulungan benang di satu tiang. Setelah itu daging yang sudah tergulung pada satu tiang akan dipanggang secara memutar.
Berbeda dengan Shish kebab yang dagingnya ditusuk, Doner kebab berisi daging yang telah diiris dari gulungan daging yang sebelumnya sudah dipanggang.
Tak hanya dipanggang, daging tersebut jugas sering kali ditumis hingga matang lalu ditumpuk secara vertikal dan kemudian digulung dengan lapisan yang disebut dengan roti atau kulit tortilla dengan tambahan sayuran, saus, mayones keju, atau pun kreasi topping lainnya.

Doner Kebab ini yang akhirnya populer di kawasan Timur Tengah dan di seluruh dunia meski awalnya belum seperti sekarang dengan isi yang beraneka ragam. Hal itu dikarenakan menyesuaikan dengan lidah masyarakat di masing-masing negara.
Salah satu usaha kebab jenis Doner Kebab di Indonesia yaitu outlet Kebab Baba Rafi. Didirikan sejak tahun 2003 oleh Hendy Setiono. Dengan pemasaran yang ditempatkan di pinggiran jalanan untuk mudah ditemukan, Baba Rafi sudah tersebar hampir 1.300 titik di Indonesia dan dunia. Termasuk Malaysia, Filipina, Cina, Srilanka, Brunei Darussalam, Singapura, dan Belanda.[]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *